Safety
Riding ! Sama halnya dengan istilah Safety Driving bagi pengguna mobil, istilah
Safety Riding mengacu kepada perilaku berkendara yang secara ideal harus
memiliki tingkat keamanan yang cukup bagi diri sendiri maupun orang lain. Dalam
pelatihan Safety Riding, disajikan dalam teori dan praktek. Umumnya dalam teori
dijelaskan seputar keselamatan berkendara, pentingnya pemanasan tubuh saat
hendak berkendara, kesiapan kendaraan, posisi berkendara yang ideal, dan
lain-lain.
Kesiapan
berkendara yang diperlukan untuk sepeda motor antara lain:
- Sarung Tangan, sebaiknya memiliki lapisan yang dapat menutupi kedua belah tangan dan bahan yang dapat menyerap keringat serta tidak licin saat memegang grip/handle motor.
- Jaket, sebaiknya mampu melindungi seluruh bagian tubuh baik dari terpaan angin maupun efek negatif kala terjadi benturan baik kecil maupun besar.
- Helm (minimal Half Face), sebaiknya mampu memberikan proteksi lebih kepada kepala, poin inilah yang selalu dilewatkan oleh tipikal bikers pengguna helm ‘catok’ dan sejenisnya.
- Sepatu, haruslah mampu memberikan kenyamanan serta keamanan bagi seluruh lapisan kaki.
Secara
umum untuk pelatihan praktek Safety Riding diajarkan:
-Teknik
pengereman dengan hanya mengandalkan rem depan, rem belakang, dan kombinasi
keduanya. Teknik ini untuk membiasakan bikers untuk membedakan fungsi dua sisi
rem saat hendak berhenti ber-akselerasi.
-Teknik
“slalom” dengan cone di lintasan. Teknik ini untuk melihat kemampuan
peserta menikung dengan cepat dari sisi kiri ke kanan dan sebaliknya
-Teknik
berjalan di lintasan ala “bumpy-road” , teknik ini untuk membiasakan bikers
untuk memberi kenyamanan saat jalan tidak mulus atau bergelombang.
-Teknik
berkendara di lintasan lurus dan sempit berupa bilah dengan asumsi kendaraan
berjalan di jalan kecil dan diliputi kemacetan. Teknik ini untuk membiasakan
diri bagi bikers untuk tetap dapat melakukan handling tanpa menurunkan kaki
dalam kecepatan rendah.
Perangkat
keamanan semacam decker lutut dan siku plus helm menjadi wajib untuk peserta
pelatihan Safety Riding.
Dari
materi-materi seperti inilah diharapkan muncul niatan dari para pengendara
untuk membiasakan diri sendiri memberi upaya keselamatan berkendara.
Gampang-gampang susah, itu ternyata pendapat yang muncul di benak peserta
setelah semua sesi praktek dilapangan dilakukan. Dari sekian banyak poin yang
dipelajari peserta semua memiliki arti masing-masing dengan kesimpulan bahwa
keselamatan berkendara amatlah dibutuhkan untuk mengurangi angka kecelakaan
dijalan. Ya ! Semua dimulai dari diri sendiri, alangkah baiknya jika hasil
kursus singkat ini dapat dibagi dengan rekan-rekan lain sesama pengendara. Buktikan
bahwa kita mampu berkendara dengan baik, tidak sembrono, tidak ugal-ugalan,
patuh lalu-lintas, dan menghormati sesama pengguna jalan serta memberi contoh
positif kepada sesama pengguna jalan.
Safety
is Everything bro !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar